Mark Twain (Pengarang Novel)
Dengan silsilah, Twain adalah orang Selatan, sebagai keluarga kedua orangtuanya 'berasal dari Virginia. Komunitas slaveholding Hannibal, sebuah kota sungai dengan penduduk 2000, menyediakan campuran dari kehidupan perbatasan kasar dan tradisi Selatan, gaya hidup yang mempengaruhi tulisan-tulisannya nanti Twain, termasuk Petualangan Tom Sawyer.Budak kulit hitam sedikit benar-benar tinggal di Hannibal, dan peternakan kecil di delta ada dibandingkan dengan perkebunan Selatan khas. Di Hannibal, orang kulit hitam kebanyakan dipegang sebagai pembantu rumah tangga bukan pekerja lapangan, namun masih di bawah kewajiban perbudakan.
Di masa mudanya, Twain adalah seorang anak nakal, prototipe karakter, Tom Sawyer. Meskipun ia diganggu oleh kesehatan yang buruk di awal tahun, pada usia sembilan, dia sudah belajar untuk merokok, memimpin sebuah kelompok kecil pranksters, dan telah mengembangkan enggan ke sekolah. Pendidikan formal Twain berakhir setelah usia 12, karena ayahnya meninggal pada bulan Maret tahun itu. Dia menjadi magang di toko printer dan kemudian bekerja di bawah saudaranya, Orion, di Journal Hannibal, di mana ia dengan cepat menjadi jenuh dalam perdagangan surat kabar. Rising untuk peran sub-editor, Twain larut dalam humor perbatasan yang berkembang dalam jurnalisme pada saat itu: cerita tinggi, pranks satir, dan lelucon.
Namun, selama beberapa tahun ke depan, Twain menemukan dirinya tidak mampu untuk menyimpan upah dan tumbuh gelisah.Dia memutuskan untuk meninggalkan Hannibal pada Juni 1853 dan menerima posisi di St Louis. Segera setelah itu, daripada menetap di St Louis, Twain mulai perjalanan bolak-balik antara New York, Philadelphia, Washington, dan Iowa, bekerja sebagai wartawan. Setelah pengembaraannya, Twain akhirnya beralih profesi, mewujudkan impian masa kecilnya lama menjadi pilot sungai.
Di bawah magang dari Horace Bixby, pilot Paul Jones, Mark Twain menjadi pilot berlisensi sungai pada usia 24. Memperoleh gaji yang tinggi menavigasi air sungai, Twain dihibur oleh pekerjaannya, dan menikmati gaya hidupnya bepergian. Pada 1861, dengan awal Perang Sipil, hari Twain piloting berakhir.
Setelah kembali pulang ke Hannibal, Twain belajar bahwa perusahaan militer sedang diatur untuk membantu Gubernur Jackson, dan dia terdaftar sebagai seorang prajurit Konfederasi.Dalam waktu singkat, ia meninggalkan penyebabnya, sepi militer, dan bersama dengan ribuan pria lain menghindari draft, pindah Barat. Dalam perjalanan ke Nevada, dua belas tahun setelah Gold Rush, niat utama Twain adalah untuk menyerang kota ini kaya tambang untuk perak dan emas. Setelah menyadari ketidakmungkinan mimpi ini, Twain pernah lagi mengambil pena dan mulai menulis.
Twain bergabung dengan staf Enterprise Kota Teritorial Virginia, dan menjadi seorang wartawan didirikan / humoris. Pada tahun 1863, ia mengadopsi nama samaran Mark Twain, yang berasal dari sebuah istilah yang menggambarkan kondisi sungai percontohan navigasi yang aman. Pada tahun 1869 ia menerbitkan buku pertamanya berjudul surat perjalanan Innocents Abroad. Buku itu dikritik secara luas dan Twain berkecil dari mengejar karir sastra. Dalam tahun-tahun berikutnya, Twain dipublikasikan berbagai artikel, membuat sirkuit kuliah, dan pindah antara San Fransisco, New York, dan Missouri. Selama waktu ini ia juga bertemu Olivia Langdon, yang dinikahinya pada tanggal 2 Februari 1870. Pada bulan November tahun yang sama, putra pertama mereka, Langdon Clemens, lahir prematur.
Keluarga Clemens cepat jatuh ke dalam utang. Namun, ketika lebih dari 67.000 salinan dari Innocents Abroad dijual dalam tahun pertama, Perusahaan Amerika itu bertanya Twain Penerbitan buku lain. Atas permintaan Olivia, pasangan itu pindah ke kota domisili Hartford, Connecticut, di mana terdiri Twain hidup seadanya, yang mendokumentasikan zaman pasca-Gold Rush pertambangan dan diterbitkan pada tahun 1872.
Pada bulan Maret tahun 1872, Twain putri Susan Olivia lahir, dan keluarga sejahtera muncul. Sayangnya, Langdon segera datang turun dengan Difteri dan meninggal. Twain terkoyak oleh kematian anaknya, dan menyalahkan dirinya sendiri. Selain itu, hidup seadanya Itu hanya sedikit yang sukses, yang ditambahkan ke kesulitan keluarga.
Setelah bepergian ke Eropa untuk serangkaian kuliah, Twain mengalami titik balik dalam karirnya. Novel terbaru Twain, The Age Gilded, ditulis dengan kolaborasi dengan Charles Dudley Warner, diterbitkan pada tahun 1873. Novel ini tentang era 1800-an korupsi dan eksploitasi dengan mengorbankan kesejahteraan masyarakat. Zaman Gilded adalah karya pertama diperpanjang Twain fiksi dan menandai dia dalam dunia sastra sebagai penulis bukan jurnalis.
Setelah keberhasilan luas dari The Age Gilded, Twain mulai periode penulisan terkonsentrasi. Pada tahun 1880, putri ketiga, Jean, lahir. Pada saat mencapai usia Twain lima puluh, ia sudah dianggap seorang penulis sukses dan pengusaha.Popularitasnya melonjak dengan publikasi dari The Adventures of Tom Sawyer (1876), Sang Pangeran dan Pauper yang (1882), dan The Adventures of Huckleberry Finn (1885). Dengan 1885, Twain dianggap sebagai salah satu penulis terbesar dalam karakter komunitas sastra.
Twain meninggal pada tanggal 21 April 1910, setelah selamat anaknya Langdon, Susan dan Jean serta istrinya, Olivia. Dalam masa hidupnya, ia menjadi anggota terkemuka dari sastrawan, dan dihormati oleh Yale, University of Missouri, dan Oxford dengan gelar sastra. Dengan kematiannya, volume banyak surat-suratnya, artikel, dan dongeng diterbitkan, termasuk: Surat Quintas Curtius Snodgrass (1946), Simon Wheeler, Detektif (1963); Pekerjaan Mark Twain: Apa itu Manusia? dan Tulisan-tulisan filosofis Lainnya (1973); dan Notebook Mark Twain dan Jurnal (1975-1979). Mungkin lebih dari setiap penulis Amerika lainnya klasik, Mark Twain dipandang sebagai penulis fenomenal, tetapi juga sebagai kepribadian yang didefinisikan sebuah era.
Kata bijak Mark Twain : "Kebaikan adalah hal yang bisa didengar orang tuli dan bisa dilihat oleh orang buta"
sumber informasi : http://www.gradesaver.com
Category: Info Media, Mark Twain, Pengarang
0 komentar